Medan – Sekelompok anggota geng motor Simple Life menyerang dan membacok oknum Yonif 100/PS Prada Defliadi di Medan. Peristiwa ini terjadi dini hari Minggu (4/8) di angkringan Simpang SIB, Kecamatan Medan Petisah, saat para anggota TNI sedang makan malam.
Menurut Kapendam I/BB Kolonel Rico Siagian, sekitar 20 orang anggota geng motor itu datang dalam kondisi mabuk dan langsung menyerang para anggota TNI yang sedang makan di lokasi. Mereka menggunakan senjata tajam untuk melakukan penyerangan.
“Geng motor tersebut langsung melakukan penyerangan dengan menggunakan senjata tajam. Kemudian mereka kabur dari lokasi angkringan tersebut,” ujar Rico.
Akibat serangan tersebut, Prada Defliadi terkena bacokan di bagian kepala, tangan, dan mata. Ia kemudian dilarikan ke RS Bunda Thamrin untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, teman-teman Defliadi juga turut terlibat dalam perlawanan.
Pihak Kodam I/BB menyatakan bahwa satu orang anggota geng motor yang diduga terlibat dalam penyerangan ini telah berhasil ditangkap. Penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengungkap motif dan kejadian selengkapnya.
Rico menyebut, para pelaku dalam kondisi mabuk saat melakukan aksi tersebut. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan kejadian ini.