Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Cairns, Australia, pada Senin dini hari (12/8), ketika sebuah helikopter jatuh menabrak atap Hotel Double Tree Hilton. Tabrakan ini memicu ledakan besar dan kebakaran yang menghanguskan atap hotel. Pilot helikopter, yang merupakan satu-satunya penumpang dalam kendaraan tersebut, dinyatakan tewas di lokasi kejadian. Kejadian ini juga memaksa evakuasi mendesak bagi sekitar 400 tamu hotel.
Laporan dari AFP dan news.com.au mengungkapkan bahwa helikopter bermesin ganda terjatuh ke atap hotel sekitar pukul 02.00 waktu setempat. Petugas darurat segera dikerahkan untuk menangani kebakaran kecil di atap hotel dan mengatur evakuasi tamu. Cairns, yang dikenal sebagai destinasi wisata utama dan pintu gerbang menuju Great Barrier Reef, kini menghadapi tragedi besar.
Kebakaran yang terjadi setelah tabrakan menyebabkan kerusakan pada atap hotel. Meskipun tidak ada laporan korban luka di kalangan para tamu, sekitar 400 orang harus dievakuasi sebagai langkah pencegahan. Kepolisian Negara Bagian Queensland mengonfirmasi bahwa evakuasi dilakukan untuk memastikan keselamatan semua orang di dalam hotel. “Evakuasi dilakukan sebagai langkah pencegahan dan tidak ada laporan mengenai cedera di antara orang-orang di daratan,” ujar perwakilan kepolisian.
Pilot helikopter ditemukan tewas di lokasi kejadian, dan identitasnya masih dalam proses identifikasi. Pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan untuk menentukan penyebab jatuhnya helikopter tersebut. Video yang beredar di media sosial menunjukkan dampak tabrakan dan kebakaran yang mengikuti insiden. Laporan media juga menyebutkan bahwa dua baling-baling helikopter yang terjatuh mengalami kerusakan, dengan salah satunya mendarat di kolam renang hotel.
Saksi mata melaporkan bahwa helikopter tampak terbang rendah dan sangat cepat sebelum menabrak atap hotel. Veronica Knight, seorang saksi mata, mengungkapkan bahwa helikopter tampak datang dari dermaga dan terbang lurus ke arah laut dengan kecepatan tinggi sebelum menabrak hotel. “Helikopter terbang sangat cepat dan rendah. Saya sempat merekamnya, tetapi kecepatannya terlalu tinggi. Kemudian, saya melihat ledakan besar dan kebakaran setelah tabrakan,” katanya.
Yang lebih mengejutkan, laporan menunjukkan bahwa helikopter tersebut dicuri dari bandara Cairns. Aaron Finn, CEO maskapai Nautilus Aviation, mengonfirmasi bahwa helikopter dicuri pada dini hari. Namun, otoritas bandara Cairns menyatakan bahwa tidak ada kompromi terhadap keamanan bandara yang ditemukan sejauh ini.
Penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengungkap rincian lengkap mengenai kecelakaan ini. Masyarakat Cairns masih dalam keadaan terkejut dan berduka atas tragedi yang mengguncang kota mereka.