Binjai, 17 Oktober 2024 – Dalam upaya menjaga ketertiban di masyarakat, Diskotik New Blue Star di Binjai menjadi sasaran penggerebekan oleh pihak kepolisian pada Kamis dini hari. Operasi ini melibatkan 75 petugas dari Polres Binjai, Satpol PP, dan BNNK Binjai, yang dipimpin oleh Wakapolres Binjai, Kompol RD Firman.
Penggerebekan ini dilakukan setelah menerima keluhan dari masyarakat yang merasa resah dengan aktivitas yang berlangsung di diskotik tersebut. “Kami ingin memastikan tidak ada pelanggaran hukum yang terjadi di sini,” ungkap Kompol Firman.
Saat petugas tiba di lokasi, mereka langsung melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung dan barang bawaan. Iptu Junaidi menjelaskan bahwa razia ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi penyalahgunaan narkoba dan kejahatan lainnya. “Kami mendapatkan informasi bahwa diskotik ini sering menjadi tempat berkumpulnya orang-orang yang membawa narkoba,” katanya.
Namun, hasil razia ini cukup mengecewakan. “Tidak ada satu pun pengunjung yang membawa narkoba atau senjata tajam. Semua pemeriksaan menunjukkan hasil negatif,” kata Junaidi. Situasi ini membuat beberapa petugas merasa frustasi, karena penggerebekan ini tidak menghasilkan penangkapan yang diharapkan.
Masyarakat yang mengetahui tentang razia ini memberikan tanggapan beragam. “Saya rasa razia ini perlu dilakukan, tetapi hasilnya harus lebih memuaskan. Jangan hanya razia tanpa ada tindakan nyata,” kata seorang pemuda yang sering ke diskotik.
Sementara itu, beberapa warga lainnya menganggap bahwa keberadaan diskotik perlu diawasi lebih ketat. “Tempat hiburan malam harusnya tidak mengganggu ketertiban. Razia seperti ini penting untuk memastikan tidak ada pelanggaran,” ungkap seorang ibu rumah tangga.
Penggerebekan ini menjadi refleksi bagi masyarakat dan aparat kepolisian tentang pentingnya kerjasama dalam menjaga keamanan. Diharapkan, masyarakat akan lebih aktif melaporkan aktivitas mencurigakan agar keamanan di lingkungan mereka dapat terjaga dengan baik.