banner 728x250

Mark Zuckerberg Dituding Sembunyikan Bukti Alien: Takut Dunia Panik?

Illustrasi Mark Zuckerberg Dituduh Sembunyikan Bukti Alien, Demi Cegah Kekacauan Global?
banner 120x600
banner 468x60

Dunia digital yang sudah penuh kontroversi kembali diguncang oleh tudingan mengejutkan: Mark Zuckerberg, pendiri Facebook dan CEO Meta, dituduh menyembunyikan bukti keberadaan alien. Bukan oleh sembarang orang, tetapi oleh seorang pakar ufologi terkemuka asal Inggris, Mark Christopher Lee—yang juga dikenal sebagai pembuat film dokumenter UFO.

Lee menyebutkan bahwa informasi tersebut ia dapatkan dari seorang profesor universitas, yang mengklaim bahwa program pencarian sinyal alien terbesar di dunia, Breakthrough Listen, telah menemukan sinyal cerdas dari luar angkasa—dan ini bukan sinyal biasa. Sinyal tersebut diduga menunjukkan keberadaan kehidupan cerdas non-manusia. Dan, ya, menurut klaim ini, Mark Zuckerberg tahu dan diam.

banner 325x300

Sinyal dari Kosmos, Didengar tapi Tidak Disuarakan

Breakthrough Listen, program ambisius yang didukung oleh Zuckerberg, memang didesain untuk mendeteksi sinyal dari peradaban lain di luar Bumi. Menggunakan teleskop radio paling canggih di dunia, program ini memantau satu juta bintang terdekat dan ratusan galaksi demi mencari tanda-tanda kehidupan.

Namun menurut Lee, hasil penting dari program ini telah sengaja ditahan dari publik. Mengapa? Karena ketakutan akan “pengungkapan yang membawa malapetaka”.

Menurut teori ini, dunia belum siap menerima kenyataan bahwa kita tidak sendirian. Bahwa ada “yang lain” di luar sana. Ketidaksiapan psikologis dan sosial global dianggap bisa memicu kepanikan massal, kerusuhan, bahkan krisis identitas umat manusia.

“Bayangkan jika semua agama, semua filosofi, dan semua narasi besar tentang manusia harus ditinjau ulang hanya karena sinyal dari satu titik di langit. Mungkin bukan kiamat fisik, tapi kiamat konseptual,” ujar Lee dalam kutipannya di Daily Star.

Gereja Katolik Siap Menyambut Alien?

Dalam satu bagian paling menarik dari pernyataannya, Lee mengklaim bahwa Gereja Katolik sebenarnya sudah siap menerima alien. Ia menyebut bahwa pihak Vatikan bahkan telah menyatakan kesediaannya untuk “memberkati” kehidupan luar angkasa, dengan keyakinan bahwa makhluk mana pun di alam semesta masih berada di bawah ciptaan Tuhan.

Seorang Monsinyur yang tidak disebut namanya diklaim mengatakan bahwa akan ada misa khusus untuk menyambut makhluk asing, seandainya mereka benar-benar hadir. Bahkan Observatorium Vatikan disebut telah lama terlibat dalam kajian astronomi dan kemungkinan kehidupan di luar Bumi.

Tentu saja, klaim ini patut ditelusuri lebih lanjut, mengingat nama Paus yang disebut—Leo XIV—tidak sesuai dengan pemimpin Gereja Katolik saat ini, yaitu Paus Fransiskus.

Tidak Ada Pernyataan Resmi, Hanya Sunyi yang Aneh

Hingga artikel ini ditulis, tidak ada tanggapan resmi dari Zuckerberg. Pihak Breakthrough Listen pun belum memberikan klarifikasi atau bantahan. Sikap diam ini, seperti biasa, hanya menambah panjang daftar teori konspirasi seputar keberadaan alien dan keterlibatan elite teknologi dunia.

Dari Area 51 hingga teori antigravitasi rahasia militer, dunia sudah lama bergulat dengan pertanyaan: “Kalau alien itu nyata, kenapa tidak diumumkan?” Dan tuduhan terhadap Zuckerberg hanyalah percikan terbaru dalam bara spekulasi yang tak pernah padam.

Apakah kita terlalu rapuh untuk menerima kebenaran kosmik? Atau justru kebenaran itu terlalu kuat untuk dibagikan kepada umat manusia? Sampai ada kejelasan, kita hanya bisa menatap langit—dan berharap, kalau ada sesuatu di luar sana, ia datang bukan untuk menyakiti.

banner 325x300