Duka Mendalam atas Kepergian Hotma Sitompul
Maia Estianty mengungkapkan rasa duka yang mendalam setelah mendengar kabar meninggalnya Hotma Sitompul, pengacara terkenal yang banyak berkontribusi dalam kariernya. Dalam pernyataan yang disampaikan pada 19 April 2025, Maia mengenang peran penting Hotma dalam kasus hukumnya melawan Mulan Jameela pada tahun 2007.
Pada waktu itu, Maia dan Mulan terlibat dalam perselisihan mengenai pembagian honor dan hak cipta saat masih tergabung dalam grup duo Ratu. Hotma Sitompul hadir sebagai pendamping hukum Maia dan memberikan dukungan yang sangat berarti selama proses hukum yang panjang. “Terima kasih Bang karena pernah memberikan bantuan hukum pada saya di saat hidup saya berada di titik terendah,” ungkap Maia.
Kebaikan Hotma yang tulus dan tanpa pamrih akan selalu diingat oleh Maia. Dia menekankan bahwa bantuan yang diberikan tanpa memikirkan imbalan merupakan hal yang sangat berarti dalam hidupnya. Maia pun berharap agar semua orang dapat meneladani kebaikan yang ditunjukkan oleh Hotma.
Kenangan Berharga Selama Proses Hukum
Maia Estianty mengenang kembali momen-momen berharga ketika Hotma mendampinginya selama enam tahun. Ia mengingat bagaimana Hotma selalu ada untuk mendukungnya hingga akhirnya memenangkan kasus di pengadilan. “Hotma selalu ada untuk membantu saya, dan itu sangat berarti di saat-saat sulit,” kenangnya.
Ibu tiga anak ini juga mendoakan yang terbaik untuk mendiang Hotma. “Semoga kebaikan Bang Hotma dibalas dengan tempat yang indah di surga bersama Allah SWT,” tuturnya dengan penuh haru. Maia berharap agar semua orang yang mengenal Hotma dapat menghargai kebaikan dan dedikasinya.
Setelah kepergian Hotma pada 16 April 2025, banyak rekan dan kolega yang merasa kehilangan. Maia pun berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi masa sulit ini. Dia merasa bahwa dukungan dari teman-teman sangat penting untuk keluarga Hotma.
Warisan Kebaikan Hotma Sitompul
Hotma Sitompul meninggal dunia akibat komplikasi penyakit ginjal dan jantung di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) pada pukul 11.15 WIB. Mendiang dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, pada 19 April 2025. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam di kalangan kolega dan teman-temannya, termasuk Maia Estianty.
Maia merasa bahwa kebaikan Hotma tidak hanya berdampak pada dirinya, tetapi juga menjadi teladan bagi banyak orang. “Saya berharap semua orang dapat mengenang Hotma tidak hanya sebagai pengacara, tetapi juga sebagai sosok yang penuh kebaikan dan perhatian,” harap Maia.
Pernyataan Maia mencerminkan rasa syukur dan penghormatan yang mendalam terhadap Hotma Sitompul. Ia berharap semangat kebaikan yang ditunjukkan oleh mendiang dapat diteruskan oleh semua yang mengenalnya. Maia berpesan agar kita semua dapat terus berbuat baik, mengikuti jejak Hotma.