Ketegangan di Pengadilan Agama
Andre Taulany, komedian dan presenter terkenal, menunjukkan kemarahan yang mendalam setelah mengetahui bahwa dua anaknya dijadikan saksi dalam sidang perceraian dengan Rien Wartia Trigina, atau Erin. Sidang tersebut berlangsung di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang, pada 4 Agustus 2025, dan menjadi sorotan publik.
Anak laki-laki Andre, Dio yang berusia 18 tahun dan Kenzy berusia 16 tahun, tampak meninggalkan ruang sidang dengan cepat. Andre langsung mengungkapkan penolakannya terhadap keputusan kuasa hukum Erin yang melibatkan anak-anak mereka dalam persidangan. “Saya tolak anak-anak dijadikan saksi! Mereka tidak boleh ikut-ikutan dalam permasalahan orangtuanya, apalagi mereka masih di bawah umur,” tegas Andre dengan nada penuh emosi.
Kemarahan Andre tidak hanya mencerminkan rasa frustrasinya terhadap situasi, tetapi juga menunjukkan betapa pentingnya melindungi anak-anak dari konflik yang seharusnya dihadapi oleh orang dewasa. Ia berharap agar anak-anak tidak terpengaruh oleh permasalahan orangtua yang bisa mempengaruhi mental mereka.
Reaksi Rien Wartia Trigina
Di sisi lain, Rien Wartia Trigina tampak bungkam ketika awak media menanyakan alasan di balik keputusan tersebut. Ia terlihat cepat masuk ke dalam mobilnya tanpa memberikan komentar. Tindakan ini menunjukkan bahwa Erin mungkin merasa tertekan dengan situasi yang ada.
Andre Taulany diketahui telah mengajukan permohonan talak cerai untuk ketiga kalinya. Ia mendaftarkan gugatan tersebut melalui sistem e-court pada 9 April 2025. Proses hukum yang panjang ini tampaknya semakin membebani mental kedua belah pihak, dan keputusan yang melibatkan anak-anak hanya menambah beban emosional.
Banyak penggemar dan netizen yang mendukung Andre, menilai bahwa keputusan Erin untuk menjadikan anak sebagai saksi adalah langkah yang tidak bijaksana. Mereka berharap agar Andre dan Erin dapat menyelesaikan masalah ini dengan cara yang lebih baik dan tidak melibatkan anak-anak.
Fokus pada Kesejahteraan Anak
Situasi ini menimbulkan banyak pertanyaan mengenai kesejahteraan anak-anak dalam proses perceraian. Andre berusaha keras untuk melindungi mereka dari dampak negatif yang mungkin timbul akibat konflik orangtua. “Anak-anak saya harus tumbuh dengan baik dan tidak terpengaruh oleh masalah orangtuanya,” ujarnya.
Kepedulian Andre terhadap anak-anaknya sangat jelas. Ia bertekad untuk memastikan bahwa mereka tidak hanya aman secara fisik, tetapi juga mental dan emosional. Andre berharap agar perceraian ini dapat diselesaikan tanpa merugikan anak-anak, dan ia ingin mereka tetap merasa dicintai dan didukung di tengah situasi sulit ini.
Dukungan dari penggemar dan teman-teman juga sangat berarti bagi Andre dalam menghadapi masa sulit ini. Banyak yang menyuarakan dukungan untuk Andre, berharap agar ia bisa melalui proses perceraian ini dengan cara yang lebih baik dan menjaga kesejahteraan anak-anaknya.
Rencana Andre ke Depan
Andre Taulany berharap agar proses perceraian ini bisa berlangsung lancar tanpa melibatkan anak-anak lebih jauh. Ia ingin fokus pada karier sambil tetap memberikan perhatian penuh kepada anak-anak. “Saya akan terus berjuang untuk mereka dan memastikan mereka mendapatkan yang terbaik,” ungkapnya.
Dalam waktu dekat, Andre berencana untuk mengambil langkah-langkah hukum yang diperlukan untuk melindungi hak-hak anaknya. Ia ingin memastikan bahwa anak-anak tidak terjebak dalam konflik yang tidak perlu. Dukungan dari orang-orang terdekat juga sangat penting baginya.
Dengan penuh harapan, Andre percaya bahwa dengan dukungan dari penggemar dan orang-orang terdekat, ia akan bisa melewati masa sulit ini. Ia ingin anak-anaknya tetap bahagia dan tidak terpengaruh oleh konflik yang terjadi antara orangtuanya.